Pesona Alam Ranukumbolo,Semeru,Jawa Timur


Masih teringat  waktu itu, hari dimana petualangan itu dimulai, ya kawan gunung semeru tepatnya gunung tertinggi di pulau Jawa dan gunung berapi ketiga tertinggi di Indonesia.
Perjalanan dimulai dari naik kereta api dari weleri kendal ke arah malang satu malam, dilanjutkan dari malang ke arah ranupani dan berjalan kaki menuju ranu kumbolo


RANU PANI Part 1
Desa Ranu Pani merupakan gerbang masuk bagi para pendaki Gunung Semeru, desa ini merupakan gerbang petualangan kami. Saya dan beberapa teman menjangkaunya menaiki jip pickup jenis Toyota Hardtop, kendaraan massal di kawasan Semeru dan Bromo. Mesin mobil meraung kencang saat mendaki tanjakan yang seolah tak ada habisnya. Duduk di jok belakang, tubuh saya terus-menerus diterpa udara dingin dan debu semburan gunung bromo. “Awas pohon!” teriak sopir.  
Kami pun segera menunduk guna menghindari ranting yang melintang di jalan. Mengiringi perjalanan kami adalah ladang-ladang penduduk yang mengukir tebing bukit dalam pola garis lurus dan miring. sedikit tampak gunung semeru yang indah dengan awan putih disampingnya yang mengelilingi.
Ranu Pani, desa terakhir di kaki semeru. Di sini terdapat Pos pemeriksaan, terdapat juga warung dan pondok penginapan. Bagi pendaki yang membawa tenda dikenakan biaya Rp 20.000,-/tenda dan apabila membawa kamera juga dikenakan biaya Rp 5.000,-/buah. Di pos ini pun kita dapat mencari porter (warga lokal untuk membantu menunjukkan arah pendakian, mengangkat barang dan memasak). Pendaki juga dapat bermalam di Pos penjagaan. Di Pos Ranu Pani juga terdapat dua buah danau yakni Ranu Pani (1 ha) dan Ranu Regulo (0,75 ha). Terletak pada ketinggian 2.200 mdpl.
Setelah sampai di gapura "selamat datang", perhatikan terus ke kiri ke arah bukit, jangan mengikuti jalanan yang lebar ke arah kebun penduduk. Selain jalur yang biasa dilewati para pendaki, juga ada jalur pintas yang biasa dipakai para pendaki lokal, jalur ini sangat curam.
Jalur awal landai, menyusuri lereng bukit yang didominasi dengan tumbuhan alang-alang. Tidak ada tanda penunjuk arah jalan, tetapi terdapat tanda ukuran jarak pada setiap 100m. Banyak terdapat pohon tumbang, dan ranting-ranting diatas kepala.
Setelah berjalan sekitar 5 km menyusuri lereng bukit yang banyak ditumbuhi bunga edelweis, lalu akan sampai di Watu Rejeng. Di sini terdapat batu terjal yang sangat indah. Pemandangan sangat indah ke arah lembah dan bukit-bukit, yang ditumbuhi hutan cemara dan pinus. Kadang kala dapat menyaksikan kepulan asap dari puncak semeru. Untuk menuju Ranu Kumbolo masih harus menempuh jarak sekitar 4,5 Km.






RANU KUMBOLO Jilid 1

Ranu Kumbolo meiliki area yang lebih luas dari kedua danau tersebut, yaitu 8 hektar dan terletak di 22.390 m di atas permukaan laut. Ranu Kumbolo terbentuk dari letusan kawah Gunung Jambangan. Ranu kumbolo sangat cocok untuk ceprat cepret karena pemandangannya yang sungguh bagus serta danaunya yang mempesona.
Kami bermalam di Ranukumbolo setelah berjalan kurang lebih 5 jam dari ranu pani,setelah hampir jam lima sore tidak ada pemandangan bagus yang terlihat karena hari sudah mulai gelap, hanya sinar senter-senter para pendaki dan suara -suara pendaki yang terkadang terdengar kencang. namun setelah sampai di bibir ranu kumbolo pemandangan berubah kemah-kemah para pendaki dan lampu-lampu para pendaki yang berkemah menjadikan suasana itu lebih terang bagus, serta kegembiraan mereka yang dituangkan dalam alunan gitar, mengantarkan tidur ku dimalam itu dengan badan yang sungguh capek.
Tiba keesokan hari, udara dingin dan hangatnya mentari serta indahnya pemandangan yang tak pernah aku lihat, sepintas capekpun hilang










TANJAKAN CINTA 

Ada mitos dan cerita jika kita sanggup melewati tanjakan cinta tanpa berhenti dan menoleh kebelakang , maka jika yang sedang menjalin cinta akan abadi dan diteruskan menuju pernikahan, Wallauhu alam Bissawab. Tempo dulu ada suatu kisah dari mulut ke mulut, ada pasangan yang sudah bertunangan mendaki Semeru, sesampai di Tanjakan Cinta mereka berdua mendaki, tetapi si perempuan kelelahan dan berhenti sedangkan si laki - laki terus tanpa henti sampai ujung, dan sesampai di ujung Tanjakan Cinta dia malah asyik ber foto - foto dan si perempuan mendadak pingsan lalu jatuh terguling kebawah..ya iya jatuh ya kebawah..dan sesampai di kaki tanjakan cinta meninggal. Itulah mengapa ada idiom jika mendaki Tanjakan Cinta jangan berhenti dan menoleh ke belakang bagi pasangan yang tengah menjalin cinta.
Namun itulah mitos jangan dipercaya karena jodoh mati dan rizki itu sudah diatur oleh Allah, S.W.T .




ORO-ORO OMBO

Oro-oro ombo dikelilingi bukit dan gunung dengan pemandangan yang sangat indah, padang rumput luas dengan lereng yang ditumbuhi pohon pinus seperti di Eropa. kalau pas beruntung Dari balik Gn. Kepolo tampak puncak Gn. Semeru menyemburkan asap wedus gembel.

Oro-oro ombo adalah jalan setapak kecil membelah sabana luas setinggi pinggang yang penuh dengan bunga-bunga liar keungu-unguan yang putiknya terbang bebas terbawa angin. Rumah bagi Rerumputan liar yang menguning bergoyang terhembus angin menimbulkan irama yang mistis. Sumber wangi edelweiss yang serupa teh melati berulang kali merangsang syaraf penghidu. Tempat bermain capung-capung yang meluncur naik-turun sesuka hati menghiasi udara. Pos pandang puncak semeru yang coklat membulat. Di sini tempat alam bisa begitu ramah menyapa manusia.








TURIS 

Oh iya tidak hanya orang indonesia saja ternyata yang suka naik gunung semeru, orang australia kalau ndak salah namanya jhon dan miss jeni dia juga menyukai olahraga panjat gunung. dia juga menyukai indonesia makanya kawan kawan juga harus suka dengan indonesia. jangan sampai kebudayaan kita dan keindahan negara kita hanya dinikmati dan dicuri oleh negara lain seperti ni kasus yang lagi hangat, tarian tor tor di klaim oleh negara tetangga.
Meskipun bahasa inggris kami tidak terlalu bagus tapi kami memberanikan diri untuk bertanya kepada mereka, supaya mereka senang dengan keramahan kami. kami berusaha menunjukkan kesopanan dan keramahan kami dengan mengajak mereka berfoto supaya mereka betah di indonesia sehingga pendapatan indonesia lebih meningkat.




KALI MATI
 
Gunung semeru terlihat dari ladang edelwis jalan setapak sebelum kali mati sekitar 1 kilo lagi sudah nyampai kali mati.

Pos Kalimati berada pada ketinggian 2.700 m, disini dapat mendirikan tenda untuk beristirahat. Pos ini berupa padang rumput luas di tepi hutan cemara, sehingga banyak tersedia ranting untuk membuat api unggun.

Terdapat mata air Sumber Mani, ke arah barat (kanan) menelusuri pinggiran hutan Kalimati dengan menempuh jarak 1 jam pulang pergi. Di Kalimati dan di Arcopodo banyak terdapat tikus gunung.
Untuk menuju Arcopodo berbelok ke kiri (Timur) berjalan sekitar 500 meter, kemudian berbelok ke kanan (Selatan) sedikit menuruni padang rumput Kalimati. Arcopodo berjarak 1 jam dari Kalimati melewati hutan cemara yang sangat curam, dengan tanah yang mudah longsor dan berdebu. Dapat juga kita berkemah di Arcopodo, tetapi kondisi tanahnya kurang stabil dan sering longsor. Sebaiknya menggunakan kacamata dan penutup hidung karena banyak abu beterbangan. Arcopodo berada pada ketinggian 2.900m, Arcopodo adalah wilayah vegetasi terakhir di Gunung Semeru, selebihnya akan melewati bukit pasir.

Dari Arcopodo menuju puncak Semeru diperlukan waktu 3-4 jam, melewati bukit pasir yang sangat curam dan mudah merosot. Sebagai panduan perjalanan, di jalur ini juga terdapat beberapa bendera segitiga kecil berwarna merah. Semua barang bawaan sebaiknya tinggal di Arcopodo atau di Kalimati. Pendakian menuju puncak dilakukan pagi-pagi sekali sekitar pukul 02.00 pagi dari Arcopodo.

Siang hari angin cendurung ke arah utara menuju puncak membawa gas beracun dari Kawah Jonggring Saloka.

Pendakian sebaiknya dilakukan pada musim kemarau yaitu bulan Juni, Juli, Agustus, dan September. Sebaiknya tidak mendaki pada musim hujan karena sering terjadi badai dan tanah longsor.

http://id.wikipedia.org/wiki/Semeru

Biasanya pendaki nyampai disini kisaran jam 4 sore dan mereka bermalam disini dan meneruskan kembali perjalanan pada malam hari sekitar jam 2 malam hingga sampai puncak jam 5 atau 6, yang mereka harapkan adalah sunrise yang sungguh indah.

NASIB BUNGA DI LERENG SEMERU

Tidak hanya keindahan gunungnya yang mempesona namun keindahan tumbuh tumbuhan dan pepohonanya sungguh tidak kalah cantik dan indah. lihat saja bunga bunga disini dan pohon pohon yang tinggi.

Ini dia pohon yang sangat unik bentuknya menyerupai bonsai namun pohonnya besar . masih banyak lho yang lebih besar dari ini.

HOBI BOLANG Pribumi Semeru

Pemandangan dan tumbuh tumbuhan sungguh indah, dan dibawah ini adalah foto anak dusun ranu pani yang sedang mencari ikan di ranu kumbolo karena diranu kumbolo banyak ikan nila ikan lele dan ikan mas,beginilah cara bermain anak dipedesaan sungguh kehidupan itu belajar dari alam, tidak ada yang dibuat buat mereka apa adanya.



RANUKUMBOLO Jilid 2

Disamping saya ini adalah tumbuhan Edelwis, namun kami waktu itu belum menemukan edelwis yang warna biru. karena menurut mitos edelwis yang wana biru hanya ada di sekitar gunung bromo dan semeru .... benarkah..?

Persinggahan hari berikutnya setelah turun dari semeru, kami tidak kembali menginap disini karena kami harus meneruskan perjalanan ke BROMO, ketika itu hujan mulai turun barang bawaan mulai berat karena mulai basah, sehingga sepatuku pun mulai sobek dan rusak, kami tidak berhenti dari perjalanan kami karena kalau berhenti tubuh menjadi dingin.

RANU PANI Part 2.

Setelah capek kami pun melepas lelah karena waktu itu situasi hujan yang lebat 3 hari berada di hutan hutan lebat embuat kami tidak merasakan makanan enak akibatnya perutkami terasa kosong dan enek memakan apapun. 
Sendal ini menjadi saksi pendakian kami yang sungguh mengasikkan dan penuh petualangan karena tidak semua dari temen kami yang sampai puncak dan, karena temen kami ada yang drop dan sakit tifus. " maaf ya teman ..? "
Kaki terbau sepanjang masa .... ha ha ha ah
Pemandangan terakhir dari atas truk dari ranu pani ketika kami akan menuju bromo.

Maaf ya kawan kalau postingan yang satu ini banyak fotonya, karena " BLOGER TANPA CEPRET ADALAH HOAKS" ha ha ha ha 
 ( bisa saja ngelesnya )
Sekian terimakasih tulisan dari saya ini semoga bermanfaat : terimakasih kepada wikipedia.org atas informasinya serta terimakasih untuk blogspot.com atas ruangnya

Share this article :
+
Apakah Anda menyukai postingan ini? Silahkan share dengan klik di sini
encun

Saya hanyalah orang biasa yang menyukai blogging dan mencoba berbagi pengalaman dengan yang lain tentang blogging dan SEO. Semoga bisa bermanfaat.

Follow me on: Facebook | Twitter | Google+
×
Previous
Next Post »
6 Blogger Comments
Facebook Comments
Selasa, 10 Juli 2012 pukul 08.48.00 WIB ×

Oke gan .... semoga bangsa kita terus maju dan maju karena sdmnya yang kreatif bekerja keras dan menjadi teladan bagi sdm lain yang belum melakukan ...

Balas
avatar
admin
Kamis, 09 Agustus 2012 pukul 13.45.00 WIB ×

wuidiih, ud k ranu kumbolo cuy
aseeekk :D

Balas
avatar
admin
Kamis, 09 Agustus 2012 pukul 16.04.00 WIB ×

Kapan kamu mau kesana ... he he he he he he

Balas
avatar
admin
Rabu, 10 Oktober 2012 pukul 15.22.00 WIB ×

tentang mitos itu, pas agan nanjak nengok kebelakang gak ? hahhaa

Balas
avatar
admin
Rabu, 10 Oktober 2012 pukul 15.30.00 WIB ×

Lah itu sayangnya aku nanjak ... wkawkakwkakwkakw

Balas
avatar
admin
Rabu, 10 Oktober 2012 pukul 15.32.00 WIB ×

nanjak terus noleh .. [xixixi]

Balas
avatar
admin
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkomentar
Copyright © 2013. Ahmad Roqib Blog - All Rights Reserved | Template Created by Kompi Ajaib Proudly powered by Blogger